Post Dipublikasikan Pada 26 November, 2021
Strategi Menaikkan Omset Penjualan yang Wajib Anda Coba
Seperti yang banyak diketahui oleh pebisnis baik pemula ataupun seorang expert. Sebuah omset bisnis adalah mesin penggerak paling penting dalam suatu bisnis. Bahkan, peran utama dari sebuah jasa konsultan marketing ini adalah meningkatkan omset bisnis tersebut. Artinya, omset ini memegang sebuah peran yang sangat penting bagi bisnis tersebut. Karena itulah, setiap pebisnis tentunya wajib memepersiapkan sebuah strategi menaikkan omset penjualan yang sesuai dengan bisnis mereka. Baik dengan percobaan yang memakan waktu ataupun dengan melakukan konsultasi digital marketing. Dengan begitu, bisnis mereka pun dapat terus berjalan bahkan tak jarang juga dapat mengalami perkembangan yang sangat pesat juga.
Akan tetapi, tentunya merancang strategi menaikkan omset penjualan sendiri tentunya bukanlah hal yang mudah untuk dilakukan. Banyaknya perubahan pasar yang terjadi dalam waktu singkat ini menjadi salah satu alasan pebisnis tidak mempunyai strategi menaikkan omset penjualan yang tepat & sesuai. Oleh karena itu, tak jarang juga pebisnis ini pun meminta bantuan kepada seorang guru profesional digital marketing bisnis untuk konsultasi digital marketing dalam merancang strategi menaikkan omset penjualan. Dengan begitu, mereka pun dapat dengan mudah menjalankan bisnis tanpa harus berpikir banyak karena telah mempunyai strategi menaikkan omset penjualan yang ampuh tersebut dari hasil konsultasi digital marketing.
Daftar Konten
Mengapa Menaikkan Omset Penjualan Adalah Hal yang Sangat Sulit?
Seperti yang kita ketahui sebelumnya, banyak pebisnis yang hingga saat ini belum mempunyai strategi menaikkan omset penjualan. Bahkan mereka pun juga seringkali tidak mengetahui cara pembuatan konten SEO friendly. Bukan tanpa alasan juga, hal itu pun terjadi karena seringnya terdapat perubahan trend dan juga pasar pada era internet ini. Karena itulah, banyak pebisnis tersebut yang menyerah dalam merancang atau membuat strategi menaikkan omset penjualan tersebut. Selain itu, pembuatan strategi menaikkan omset penjualan ini pun juga membutuhkan waktu mulai dari bulan hingga tahun agar dapat berjalan sesuai harapan.
Akan tetapi, apabila seorang pebisnis ini telah mempunyai sebuah strategi menaikkan omset penjualan. Maka tak diragukan lagi bahwa dialah yang dapat memimpin sebuah pasar pada bidang bisnisnya. Baik itu dengan bantuan konsultan online marketing, ataupun tidak. Karena itulah, sebuah strategi menaikkan omset penjualan adalah hal yang sangat penting untuk setiap pebisnis dalam menjalankan atau mengembangkan bisnisnya.
Selanjutnya, apabila anda ingin mengetahui apakah sebuah bisnis ini dapat dikatakan berhasil atau tidak, caranya pun juga cukup mudah. Tentunya, sebuah bisnis yang sukses ini akan mempunyai sebuah nilai penjualan yang sangat tinggi. Karena itulah, sebuah cara menjalankan bisnis yang sesuai dan tepat target ini pun akan berperan penting pada suatu bisnis. Kemudian, sebuah nilai penjualan pada bisnis ini juga terkadang dapat menjadi acuan anda dalam menghitung peluang kesuksesan bisnis. Akan tetapi, sayangnya sekarang ini banyak sekali bisnis yang berakhir dengan kegagalan dibandingkan dengan bisnis yang berakhir dengan kesuksesan.
Perlu anda ketahui juga, kegagalan dalam berbisnis ini tidak hanya membicarakan tentang seberapa besar modal yang hilang dan terbuang sia sia. Akan tetapi, anda pun juga harus memperhitungkan waktu dan juga tenaga anda yang tidak akan pernah kembali lagi. Kemudian, sering kali yang menjadi alasan sebuah bisnis ini gagal adalah karena penjualan mereka yang tidak mencapai target. Walaupun ada beberapa hal lagi yang dapat mempengaruhi kegagalan berbisnis. Pada dasarnya, apabila bisnis tersebut tidak mempunyai angka penjualan yang seimbang dengan modal yang pebisnis tersebut tanam. Maka bisnis tersebut pun dapat disimpulkan akan berakhir dengan sebuah kegagalan. Walaupun bisnis tersebut telah menggunakan strategi menaikkan omset penjualan sekalipun yang tercipta melalui konsultasi digital marketing. Karenanya, beberapa pelaku bisnis pemula yang tidak ingin mengambil resiko gagal ini pun. Seringkali meminta bantuan terhadap konsultan bisnis ataupun juga pembicara digital marketing untuk menjamin masa depan bisnis mereka.
Apa Itu Sebuah Omset Bisnis dan Mengapa Hal Tersebut Penting Sekali?
Pada dasarnya, sebuah omset bisnis ini adalah penghasilan. Baik berupa uang ataupun bentuk lain yang berhasil diraih oleh sebuah bisnis pada hasil menyeluruh penjualan mereka dalam suatu kurun waktu tertentu. SIngkatnya, omset ini dapat anda katakana sebagai sebuah pendapatan kotor dari suatu bisnis ataupun perusahaan. Mengapa demikian? Karena omset ini pada awalnya hanya mencakup semua hasil penjualan bisnis tersebut tanpa memperhitungkan modal yang dikeluarkan.
Selanjutnya, beberapa ahli bisnis pun juga mencoba untuk menyimpulkan apa itu sebenarnya omset dari sebuah bisnis. Kemudian, mereka pun menemukan sebuah kesimpulan. Yaitu :
1. Ahli Bisnis Chaniago Beranggapan Bahwa:
Sebuah omset penjualan bisnis ini merupakan semua pendapatan bisnis yang diraih dari hasil penjualan sebuah barang ataupun jasa pada suatu kurun waktu tertentu.
2. Kemudian, Ahli Bisnis Swastah Sendiri Beranggapan Bahwa :
Omset penjualan bisnis ini merupakan berbagai macam kumpulan dari hasil kegiatan penjualan sebuah produk ataupun jasa yang terhitung secara menyeluruh. Omset ini juga terhitung dalam suatu kurun waktu tertentu secara terus menerus ataupun juga dalam suatu kegiatan akuntansi.
Kemudian, karena sebuah omset bisnis ini masih bersifat sebagai pendapatan kotor. Maka omset ini pun tidak dapat dijadikan sebagai sebuah acuan dalam mengukur kesuksesan sebuah bisnis.
Apa yang Membedakan Sebuah Omset Dengan Sebuah Profit?
Banyak sekali pebisnis pemula atau bahkan beberapa expert bisnis yang seringkali tidak mengetahui atau salah dalam membedakan kedua hal ini. Kemudian, perlu anda ketahui juga, walaupun pada umumnya profit dan omset ini mempunyai beberapa persamaan. Kedua hal ini adalah hal yang berbeda antara satu dengan lainnya.
Seperti yang anda ketahui sebelumnya, omset ini merupakan sebuah pendapatan kotor yang berasal dari kegiatan penjualan tanpa memperhitungkannya dengan modal yang ditanam. Kemudian, berbeda dengan omset tadi. Profit ini merupakan pendapat bersih dari sebuah perusahaan. Dalam memperhitungkan sebuah profit dari perusahaan. Maka seorang pebisnis tentunya telah memperhitungkan juga berbagai modal dan biaya lainnya yang dia tanam dalam menciptakan sebuah produk atau jasa tersebut.
Selanjutnya, biaya termasuk dalam “biaya lainnya” ini tak lain dan tak bukan. Adalah : biaya pengiriman & pengemasan, ongkos produksi, biaya pemasaran, hingga gaji tenaga kerja yang sebuah bisnis atau perusahaan tersebut gunakan. Dengan begitu, anda pun dapat dengan jelas melihat perbedaan dari kedua hal ini.
Singkatnya, sebuah profit ini dapat memperlihatkan keuntungan “asli” dari sebuah perusahaan yang mereka dapat pada kegiatan penjualan. Karenanya, anda pun dapat mengukur kesuksesan dari sebuah bisnis dengan menggunakan profit ini sebagai acuan. Sementara itu, omset ini hanya memperhitungkan keseluruhan dari hasil kegiatan penjualan dari sebuah bisnis. Karena itulah, anda pun tentunya tidak dapat menggunakan omset sebagai acuan dalam memperhitungkan kesuksesan dari sebuah bisnis.
Petunjuk Untuk Anda Dalam Menghitung Sebuah Omset Dalam Bisnis
Sebenarnya, perhitungan omset sendiri mempunyai rumus yang sangat sederhana sekali dan dapat anda terapkan langsung. Selanjutnya, rumus perhitungan omset ini adalah :
Omset Bisnis = Jumlah Produk x Harga Jual
Untuk mempermudah anda, berikut ini adalah contoh kasus perhitungan usaha kuliner yang dapat anda terapkan.
Satu kue kering mempunyai hara senilai Rp30.000. Kemudian, dalam satu bulan ini. Usaha kuliner tersebut dapat menjual kue kering tersebut hingga 300 buah. Dengan begitu, omset bisnis dari usaha kuliner tersebut dalam kurun waktu satu bulan ini. Adalah :
Omset bisnis = 300 kue x Rp30.000 = Rp9.000.000
Selanjutnya, apabila usaha kuliner tersebut juga mempunyai beberapa jenis kue kering lain yang berbeda juga. Tentunya anda akan menggunakan sebuah rumus yang berbeda pula. Dengan begitu, rumus perhitungan tadi akan berubah menjadi :
Omset Bisnis = (produk 1 x harga) + (produk b x harga ) +…. Dan seterusnya.
Kemudian, untuk mempermudah pemahaman anda. Contoh kasus pada usaha kuliner ini adalah :
Usaha kuliner ini mempunyai 3 jenis kue kering pada bulan Maret ini. Selanjutnya, daftar harga dari kue tersebut adalah :
Rasa Kue :
Mangga : Rp 30.000
Keju : Rp 35.000
Coklat : Rp 40.000
Lalu, pada suatu bulan ini, usaha kuliner tersebut dapat menjual beberapa kue dengan detail seperti berikut. Kue Mangga 150 buah, Kue Keju 200 buah, Kue Coklat 250 buah. Sehingga, perhitungannya pun akan menjadi seperti :
Omset Bisnis = (Rp 30.000 x 150) + (Rp 35.000 x 200) + (Rp 40.000 + 250)
= Rp 4.500.000 + 7.000.000 + 10.000.000
= Rp 21.500.000
Nah, rumus tadi ini dapat dengan mudah anda terapkan pada berbagai bisnis apapun. Akan tetapi, apabila anda mempunyai berbagai macam variasi produk ataupun jasa lagi. Tentunya anda akan mengalami kesulitan dalam menghitung keseluruhannya. Karena itulah, seorang pebisnis biasanya akan menggunakan beberapa alat bantu seperti halnya Excel. Dengan begitu, data tersebut dapat tersimpan dan terhitung dengan mudah dan cepat.
Beberapa Contoh Strategi Menaikkan Omset Penjualan yang Sering Digunakan Pebisnis
Tentunya sebuah strategi menaikkan omset penjualan bisnis adalah hal yang sangat rahasia dan terjaga dengan ketat oleh sebuah bisnis ataupun perusahaan. Namun, pada umumnya ada beberapa strategi sales marketing yang sering sekali digunakan oleh pebisnis pemula ataupun expert. Nah, beberapa strategi menaikkan omset penjualan adalah :
1. Prioritaskan Kualitas & Juga Kreatifitas dari Produk atau Jasa Anda
Strategi menaikkan omset penjualan yang pertama adalah dengan memprioritaskan kualitas & kreatifitas. Semua orang tentunya setuju bahwa produk atau jasa berkualitas ini adalah kunci utama dalam menjalankan sebuah bisnis. Tak peduli apakah bisnis anda bergerak pada bidang kuliner, fashion, elektronik, atau pun jasa pembuatan logo perusahaan. Dengan menggunakan produk atau jasa yang berkulitas ini, tentunya customer akan ramai datang langsung menuju ke bisnis anda. Apabila ada seorang customer yang benar benar puas dengan kualitas dari produk atau jasa dari bisnis anda.
Tentunya ia tidak akan ragu lagi dalam membagikan bisnis anda pada keluarga, saudara, teman, dan kenalan mereka lainnya. Hal ini tentunya akan sangat menguntungkan bagi bisnis anda karena anda pun dapat menghemat uang anda untuk proses promosi bisnis. Tak hanya itu, sebuah proses promosi yang berasal dari orang lain diluar bisnis pun sering kali dinilai dapat menjadi strategi menaikkan omset penjualan yang sangat efektif.
Kemudian, anda pun tentunya juga harus menjaga kualitas pelayanan anda terhadap mereka juga. Dengan begitu, mereka pun tidak akan merasa rugi apabila telah mempromosikan bisnis & usaha anda. Selanjutnya, apabila ada banyak orang yang telah menggunakan jasa ataupun produk anda. Tentunya mereka akan merasa bosan apabila anda tetap saja menawarkan hal yang sama. Karena itulah, sebuah inovasi yang kreatif ini sangatlah anda butuhkan dalam strategi menaikkan omset penjualan.
Pentingnya sebuah inovasi ini seringkali dikatakan dapat mengalahkan sebuah modal yang sangat besar sekalipun. Karena itulah, untuk bersaing atau bahkan mengungguli sebuah pasar. Anda tentunya akan sangat membutuhkan sebuah inovasi dalam menjalankan strategi menaikkan omset penjualan bisnis anda. Sebuah bantuan berupa konsultasi digital marketing tentunya akan sangat membantu dalam proses inovasi ini. Akan tetapi, inovasi yang baik ini tentunya tidak akan mengambil dan mengurangi nilai positif yang telah tersedia pada produk atau jasa anda sebelumnya. Dengan begitu, customer lama anda pun akan tetap menyukai dan mencintai usaha anda.
Selanjutnya, inovasi ini adalah sebuah cara bagi seorang pebinsis untuk menciptakan sesuatu yang baru yang dapat meningkatkan kinerja produk tersebut dari pendahulnya. Seringkali juga, inovasi ini dapat tercipta karena permintaan pasar yang menuntut akan adanya sebuah produk baru yang jauh lebih efektif dan efisien. Karena itulah, apabila sebuah barang atau jasa ini terlihat laku di pasaran. Bukan berarti bahwa barang atau jasa tersebut adalah sebuah hal cukup. Tentunya ada berbagai macam ruang yang dapat anda kembangkan dalam produk ataupun jasa tersebut. Dengan begitu, anda pun dapat menjaga kesenangan konsumen dalam menggunakan produk ataupun jasa. Anda pun dapat mencoba untuk berkonsultasi terhadap konsultan bisnis ataupun pembicara digital marketing untuk menemukan inovasi yang pas & juga sesuai dengan keadaan bisnis anda.
2. Berikan Customer Anda Sebuah Pelayanan Terbaik
Kemudian, strategi menaikkan omset penjualan yang kedua adalah dengan meningkatkan kualitas layanan bisnis anda. Apabila seseorang baru pertama kali mendengar dan mengenal sebuah bisnis. Hal yang pertama kali mereka perhatikan adalah pelayanan yang sebuah bisnis atau perusahaan tersebut berikan kepada mereka. Karena itulah, agar anda dapat menjaga loyalitas mereka. Tentunya sebuah kesan pertama adalah sebuah hal yang patut sekali anda perhatikan.
Selanjutnya, dalam strategi menaikkan omset penjualan ini. Tentunya anda tidak boleh mebeda bedakan customer tersebut dan bersikap tidak adil. Jangan karena seorang customer mengeluarkan uang yang tidak seberapa pada bisnis anda. Maka anda dapat memberikan pelayanan yang minimal pada mereka. Hal itu tentunya merupakan sebuah teknik bunuh diri yang jauh berkebalikan dari strategi menaikkan omset penjualan.
Tak hanya itu, apabila review tersebut terupload pada internet, maka semua orang dapat melihatnya. Adalah hal yang baik apabila anda mempunyai cara dalam menangani review tersebut dengan bantuan kursus online murah. Apabila tidak, reputasi bisnsi anda pun akan hancur berantakan. Akan tetapi, apabila anda telah memberikan pelayanan terbaik namun customer ini masih menuntut lagi, anda pun dapat melakukan konsultasi digital marketing. Terhadap strategi menaikkan omset penjualan anda.
3. Mencoba Untuk Menjual Produk Dalam Bentuk Paket
Ketiga, strategi menaikkan omset penjualan yakni dengan menjual produk dalam bentuk paket. Selain dengan kualitas produk/jasa dan pelayanan customer, sebuah paket pun dapat menjadi sebuah strategi menaikkan omset penjualan untuk bisnis anda. Sering kali, sebuah usaha atau bisnis ini memberikan beberapa paket pada customer mereka agar produk yang mereka jual dapat dengan mudah laku di pasaran. Dengan metode pemberian strategi menaikkan omset penjualan caini. Customer pun akan merasa rugi apabila mereka melewatkan sebuah penawaran spesial ini. Dengan begitu, mereka pun sering kali akan langsung membeli produk anda dalam bentuk paket tersebut tanpa berpikir dua kali.
4. Melakukan Ekspansi Bisnis Dengan Pembukaan Cabang Pada Berbagai Wilayah
Keempat, strategi menaikkan omset penjualan dengan melakukan ekspansi cabang. Mengembangkan sebuah bisnis ini selain membutuhkan strategi menaikkan omset penjualan, anda pun juga harus melakukan sebuah pemasaran yang rutin dan intensif. Maksudnya adalah, anda dapat mencoba untuk membuka sebuah cabang baru pada wilayah lain bisnis anda. Walaupun anda telah mempunyai sebuah website dari bantuan konsultan analisa website Indonesia. Dengan strategi menaikkan omset penjualan ini, maka anda pun dapat menjangkau sebuah pasar dan juga customer baru yang baru pertama kali mengenal produk anda. Sehingga, omset penjualan bisnis anda pun mempunyai sebuah peluang besar dalam terjadi peningkatan.
Kemudian, target utama dari pembukaan cabang baru bisnis ini pada umumnya adalah untuk meningkatkan kualitas pelayanan anda kepada customer. Selain itu, pebisnis pun dapat memperluas jangkauan pemasaran dan jumlah customer baru pada area yang sebelumnya belum mereka jangkau. Dengan begitu, menerapkan strategi menaikkan omset penjualan ini. Para pebisnis pun akan melihat berbagai macam peluang. Seperti : profit, pertumbuhan bisnis, resiko persaingan rendah, dan lain sebagainya.
Akan tetapi, tentunya anda harus memperhitungkan bahwa target pasar dari strategi menaikkan omset penjualan ini akan menghasilkan keuntungan yang cukup besar untuk bisnis anda. Selanjuntya, anda pun dapat melakukan konsultasi digital marketing bersama pembicara digital marketing dan memperhitungkan lagi segmen pasar mana yang akan menjadi target utama anda dalam strategi menaikkan omset penjualan tersebut. Dengan begitu, anda pun dapat menciptakan sebuah strategi menaikkan omset penjualan yang sesuai dengan target anda dan juga menghindari kerugian dalam berbisnis.
5. Sering Sering Adakan Sebuah Promo Pada Produk atau Jasa Anda
Terakhir, strategi menaikkan omset penjualan yakni mengadakan promo. Tak peduli orangnya, seorang customer dan konsumen sendiri tentunya akan senang sekali apabila mendapatkan sebuah promo pada sebuah produk atau jasa. Baik itu berupa gratis sebuah produk, potongan harga, atau bahkan pelayanan tambahan. Karena itulah, sebuah promo ini dapat dikatan sebagai strategi menaikkan omset penjualan yang sangat efektif perannya. Akan tetapi, tentunya anda harus tetap memperhitungkan keuntungan bisnis anda dalam pemberian sebuah diskon.
Apabila anda menerapkan strategi menaikkan omset penjualan ini dengan cara sembarangan dan tidak teratur, maka anda pun telah mempersiapkan sebuah bencana yang hanya menunggu waktu saja. Karena itulah, anda tentunya tidak boleh terlalu sering menerapkan strategi menaikkan omset penjualan ini pada customer anda. Sebagai alternatifnya, terapkanlah strategi menaikkan omset penjualan ini pada waktu waktu tertentu saja.
Apakah itu hari raya suatu agama, diskon liburan, hari ulang tahun bisnis anda, ataupun hal lainnya. Dengan begitu, seorang customer ini tentunya akan merasa sayang apabila telah melewatkan kesempatan untuk mendapatkan diskon tersebut. Selanjutnya, agar customer ini dapat dengan mudah mengetahui adanya promo dalam bisnis anda. Anda pun dapat menggunakan teknik email marketing, ataupun juga landing page yang baik dengan bantuan jasa landing page.
Hal Penting Dalam Merancang Sebuah Strategi Menaikkan Omset Penjualan
Sebuah strategi menaikkan omset penjualan tentu saja tidaklah cukup dalam menunjang sebuah bisnis. Ada berbagai macam hal lain yang wajib anda lakukan sebagai pebisnis untuk menjaga jalannya strategi menaikkan omset penjualan tersebut. Seperti :
1. Menentukan Target Bisnis Anda
Pertama, menentukan target audiens sebagai strategi menaikkan omset penjualan. Sebuah binsis ini tentunya harus mempunyai sebuah target penjualan yang harus mereka capai. Baik itu dalam kurun waktu harian, mingguan, bulanan, atau bahkan tahunan. Kemudian, setelah menetapkan target penjualan tersebut. Anda pun dapat menghitung berapa omset penjualan bisnis anda yang didapat apabila target tersebut telah terpenuhi.
2. Lakukan Evaluasi Berkala Secara Rutin
Kedua, melakukan evaluasi pada strategi menaikkan omset penjualan. Setelah suatu kurun waktu, ataukah itu mingguan atau bulanan, terlewati. Maka anda pun harus melakuakn sebuah evaluasi bisnis. Dengan begitu, anda pun dapat mengetahui kemampuan bisnis anda dalam mencapai sebuah target dan faktor apa yang dapat mendorong tercapainya target tersebut. Proses evaluasi ini pun akan berjalan dengan sangat mudah apabila anda menerima bantuan dari pihak pihak yang ahli seperti pembicara digital marketing.
3. Perhitungkan Strategi Bisnis Anda
Ketiga, memperhitungkan strategi menaikkan omset penjualan anda. Setelah melakukan sebuah proses evaluasi bisnis. Sering kali pebisnis profesional ini akan meluangkan beberapa waktu untuk Menyusun sebuah strategi menaikkan omset penjualan baru ataupun meningkatkan kinerja strategi menaikkan omset penjualan lama mereka. Dengan begitu, mereka pun dapat mempunyai sebuah cara untuk mencapai target mereka selanjutnya dalam berbisnis. Baik itu dengan iklan ataupun kursus SEO online terbaik.
4. Giat Dalam Berbisnis
Keempat, rajin dan giat berbisnis sebagai strategi menaikkan omset penjualan. Dalam menjalankan bisnis ini, seringkali kegagalan terjadi karena kurangnya ambisi pebisnis ini dalam menjalanankan dan juga mengembangkan bisnis mereka. Sering kali juga, berbagai macam kegagalan ini menjadi alasan utama mereka dalam menyerah. Padahal, kegagalan inilah yang seharusnya menjadi saat saat penting dalam berbisnis. Dengan begitu, mereka pun akan dapat belajar dari kesalahan tersebut dan menciptakan sesuatu yang baru lagi yang lebih baik.
Sebuah omset bisnis tentunya memegang peranan yang sangat penting dalam kelangsungan bisnis tersebut. Karena itulah, sebuah strategi menaikkan omset penjualan ini akan sangat membantu dalam menjaga bisnis tersebut agar tetap hidup dan terus berkembang. Selanjutnya, sebuah strategi menaikkan omset penjualan tentunya tidaklah cukup, akan ada beberapa hal lain lagi yang wajib diperhatikan oleh seorang pebisnis tersebut.