Nah, apabila Anda tertarik untuk bekerja sama dengan peluang menjanjikan dari makanan yang satu ini. Franchise Martabak Orins akan membantu Anda dalam membangun usaha mulai dari nol hingga sukses. Memang, Anda mungkin sudah banyak sekali melihat pedagang kaki lima yang membuka bisnis martabak dengan mereka sendiri dari nol. Akan tetapi, Anda harus mengetahui juga, bahwa ada banyak sekali keuntungan yang akan Anda terima dengan menjadi mitra dari waralaba Martabak Orins. Misalnya saja, saat ini sudah banyak sekali warga Indonesia yang mengenal dengan baik brand franchise Martabak Orins. Sehingga, Anda pun akan memiliki potensi yang jauh lebih besar jika bekerja sama dengan mereka.

Tak hanya itu, waralaba Martabak Orins juga memiliki brand yang sudah terbangun dengan baik, sehingga Anda tidak harus fokus dengan strategi untuk branding lagi. Kemudian, waralaba Martabak Orins juga telah memiliki pelanggan tetap, dengan jumlah yang cukup banyak. Hal tersebut tentunya berasal dari kualitas, cita rasa, serta pelayanan terbaik yang diberikan oleh pihak Martabak Orins. Nah, untuk Anda yang tertarik bermitra dengan franchise Martabak Orins, berikut adalah beberapa penjelasan singkat mengenai syarat, biaya, dan cara pendaftaran sebagai mitra.

Waroeng Steak and Shake adalah sebuah brand bisnis yang sudah lama berdiri bahkan sejak tahun 2000 lalu. Awalnya, brand Waroeng Steak and Shake ini membuka outlet pertama mereka pada wilayah Kota Yogyakarta. Tepatnya pada Jalan Cendrawasih Nomor 30. Namun, mereka saat ini telah sukses melebarkan sayap hingga berhasil membangun lebih dari 70 outlet pada seluruh wilayah Indonesia. Mulai dari pulau Jawa, Makassar, Bali, hingga Sumatera.

Waroeng Steak and Shake sendiri saat ini dipegang oleh pemilknya yang Bernama Jody Broto Suseno. Awalnya, brand Waroeng Steak and Shake sendiri merupakan brand restoran yang jauh lebih mewah dengan nama Oobong Steak, saat masih menjadi milik dari orang tua Jody Suseno. Nah, inspirasi inilah yang membuat Jody tertarik untuk membangun sebuah restoran steak dengan harga menu yang jauh lebih bersahabat dengan masyarakat sekitar.

Nah, setiap outlet Waroeng Steak and Shake sendiri juga lengkap dengan daftar menu dan gambar makanan yang telah menjadi kebijakan dari pihak pusat. Agar konsumen dapat mengetahui bahwa restoran ini menyediakan menu dengan kesan mewah namun harga yang sangat bersahabat.

Hingga saat ini, Jody Broto Suseno telah memiliki hingga 1000 karyawan yang tersebar pada seluruh wilayah Indonesia. Padahal, awal karir Jody ini hanya memiliki 2 orang karyawan saja. Yakni hanya Jody dan istrinya saja yang turun tangan memasak dari dapur. Sungguh sebuah perbedaan yang sangat jauh bukan? Tak hanya itu, Jody Broto Suseno pun saat ini telah mengembangkan lagi konsep restoran dari Waroeng Steak and Shake ini dengan menggunakan konsep foodtruck. Sehingga, hal ini dapat memudahkan konsumen saat mereka mengadakan acara seperti ulang tahun, pesta, syukuran, dan lain lain. Sayangnya, ada kabar buruk untuk anda yang ingin mengetahui harga franchise Waroeng Steak and Shake. Berikut pembahasannya.

Untuk Anda yang mungkin baru pertama kali mendengar tentang franchise Bubur Bayi Procil. Brand bubur bayi berbahan baku organic ini pertama kali dirintis oleh seorang ibu rumah tangga dengan nama Siti Sahlani sejak tahun 2012 yang lalu.

Kemudian, ide untuk mendirikan bisnis bubur bayi ini mulai hadir Ketika putrinya mulai memasuki masa MPASI. Awalnya, Siti sendiri mengalami banyak kendala untuk membuat MPASI yang bergizi dan bernutrisi, terutama di Tengah kesibukan aktivitasnya sehari hari.

Tak hanya itu, Siti juga pernah mengalami kegagalan dalam membuat bubur instan, yang mana pada saat itu anaknya belum menyukasi bubur yang dibuatnya. Namun seiring berjalannya waktu dan uji coba yang pantang menyerah. Akhirnay Siti Sahlani pun berhasil membuat bubur bayi yang lezat dan disukai oleh anaknya.

Memang pada dasarnya, Siti Sahlani merupakan seorang Wanita yang memiliki jiwa enterprenur sehingga ia pun dapat dengan mudah. Menangkap peluang bisnis yang ada dengan berjualan bubur di depan rumahnya.

Akhirnya hingga sekarang, franchise Bubur Bayi Procil sendiri telah berhasil mendirikan lebih dari 300 outlet di seluruh wilayah Indonesia. Dan telah resmi diakui sebagai Perusahaan dengan surat izin usaha perdagangan sejak tanggal 2 Januari pada tahun 2013 yang lalu.

Bagi Anda yang baru pertama kali mendengar tentang brand yang satu ini, franchise Meenum merupakan brand minuman kekinian berbagai rasa. Dengan harga yang sangat bersahabat di kantong. Itulah mengapa, franchise Meenum cenderung menyasar target konsumen kelas menengah ke bawah sebagai audiens utama mereka.

Bukan secara sembarangan saja, namun pemilihan target pasar ini dilakukan oleh franchise Meenum. Lantaran pangsa pasar kelas c merupakan pangsa pasar yang paling besar, dengan pertumbuhan yang sangat tinggi dan sangat potensial.

Tingginya potensi ini juga membuat franchise Meenum semakin ambisius untuk menjadi brand nasional, hanya dalam kurun waktu 2 tahun. Yang tentunya akan jauh lebih mudah tercapai dengan dukungan yang besar dari para mitra mereka.

Harapan tersebut memang sudah sangat sesuai dengan visi dan misi dari franchise Meenum itu sendiri. Yakni dengan memberikan produk minuman dengan cita rasa dan kualitas terbaik yang akan selalu konsisten dari waktu ke waktu.

Tak hanya itu, franchise Meenum juga terus berambisi untuk mendirikan lebih dari 300 outlet di berbagai wilayah di Indonesia. Sehingga, franchise Meenum dapat berperan aktif untuk membuka lapangan pekerjaan, sembari menyejahterakan mitra dan para karyawan mereka.

Dengan visi dan misi yang sudah sangat jelas, tentunya menjadikan kemitraan bersama franchise Meenum sendiri sebagai salah satu potensi yang tidak boleh Anda lewatkan begitu saja.

Seperti yang telah kita bahas sebelumnya, waralaba ayam geprek Master sendiri mengawali karir dengan menjual ayam geprek melalui platform online saja. Namun, Ketika Stephani Aiko melihat potensi pasar yang sangat besar dan terus bertumbuh. Konsep waralaba ayam geprek Master akhirnya pun lahir untuk membantu calon pelaku usaha di Indonesia.

Konsep kemitraan dari waralaba ayam geprek Master sendiri terbukti sudah menjadi langkah maju yang sangat tepat. Dilihat dari outlet geprek Master yang awalnya hanya memiliki 2 outlet, kini telah berhasil mendirikan sekitar 7 outlet mitra yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia. Sebut saja daerah Cibinong, Ketapang, Tanjung Duren, Meruya, Mampang, Makassar, dan juga Cilegon.

Franchise yang dalam Bahasa Indonesia adalah waralaba, merupakan jenis bisnis dengan sistem kerja sama kontrak yang berbentuk kemitraan. Proses kerja sama ini terjalin antara kedua belah pihak yakni franchisor atau pemiliki brand yang sudah terbangun baik, lalu pihak franchisee atau pihak yang ingin menggunakan brand tersebut untuk memulai sebuah bisnis.

Nantinya, bsinsi franchise ini akan menghubungkan pihak franchisor atau pemiliki brand dengan pihak franchisee. Yang ingin menggunakan nama brand dan menjual produk dari brand tersebut. Singkatnya, franchise ini merupakan jenis bisnis yang nantinya anda akan meneruskan bisnis yang sudah sukses. Baik itu dari segi keuangan, ataupun juga dari segi manajemene bisnis. Nah, salah satunya ini adalah brand franchise Cappucino Cincau Tempo Doeloe yang menawarkan peluang untuk membangun sendiri bisnis anda. Tertarik untuk mempelajarinya?

Hal tersebut karena burger terdiri dari beberapa bahan yang cukup mengandung protein dan karbohidrat. Mulai dari 2 buah roti, telur, saus special, sayuran, daging, keju, dan berbagai macam topping lainnya. Sehingga, dalam satu jenis makanan saja, konsumen sudah mendapatkan berbagai macam kandungan gizi dan nutrisi yang cukup lengkap. Nah, apabila Anda sedang mencari brand burger yang cukup terkenal di wilayah Indonesia untuk membantu dalam membangun sebuah bisnis. Maka franchise Burger Blenger bisa Anda jadikan sebagai pilihan tepat.

Hal tersebut tentunya bukan sebuah keanehan, karena waralaba Burger Blenger sealu menyediakan menu menu yang tidak hanya lezat, namun juga sangat berkualitas. Tak hanya itu, 1 porsi Burger Blenger juga memiliki ukuran yang lebih besar, apabila Anda bandingkan dengan berbagai brand burger lainnya. Hebatnya lagi, semua hal tersebut juga dapat konsumen terima, dengan harga yang cukup bersahabat. Tak heran jika banyak sekali warga Indonesia yang tertarik dan penasaran akan franchise yang satu ini.

Dengan peluang yang cukup menjanjikan tersebut, tentunya Anda akan memiliki banyak sekali peluang sukses jika menjadi mitra dari franchise Burger Blenger. Dengan kemitraan tersebut, Anda tidak perlu lagi kesusahan dalam melakukan promosi, karena popularitas waralaba Burger Blenger yang sudah sangat tinggi di Indonesia. Namun, sudahkah Anda mengetahi bagaimana kira kira cara untuk bermitra dengan franchise yang satu ini? Nah, inilah pembasahannya.

Melalui franchise Bimba AIUEO ini. Anak anak tersebut dilatih agar terbangun sebuah pondasi. Yang bisa menjadikan anak anak tersebut belajar dengan nyaman, senang hati, dan menikmati seluruh proses yang mereka terima. Selama masa pertumbuhan mereka pada jenjang Pendidikan. Dengan begitu, franchise Bimba AIUEO memiliki misi agar anak didik mereka memiliki karakter yang kuat, serta semangat belajar yang tinggi sejak usia dini.

Karena itulah, franchise Bimba AIUEO memiliki fokus untuk membantu anak didik mereka agar gemar membaca. Karena, membaca sendiri merupakan salah satu hal yang wajib untuk anak anak yang ingin memasuki jenjang Sekolah Dasar. Dalam hal inilah, franchise Bimba AIUEO memiliki keunggulan yang cukup tinggi dari berbagai macam brand lainnya. Yakni, mereka dapat membangun budaya gemar membaca bagi anak anak. Walaupun di usia mereka yang masih sangat muda.

Dengan sistem pembelajaran yang unggul pada franchise Bimba AIUEO. Anak anak dapat menerima pembelajaran dengan konsep fun learning. Tentunya, hal tersebut juga tergantung dengan usia anak masing masing, untuk memperoleh hasil yang benar benar optimal. Umumnya, anak anak pada usia 3 hingga 6 tahun identik dengan jiwa yang suka bermain di setiap waktu. Oleh karena itu, waralaba Bimba AIUEO pun menyediakan sistem pembelajaran, yang dikemas dengan permainan yang menyenangkan.

Banyaknya respon positif yang masyarakat berikan kepada franchise Bimba AIUEO. Serta kesadaran warga Indonesia yang semakin tinggi akan pentingnya Pendidikan untuk anak sejak dini. Berhasil membawa Lembaga Pendidikan Bimba AIUEO hingga memiliki sekitar 500 outlet yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.

Bagi Anda yang baru pertama kali mendengar tentang brand yang satu ini, franchise Chicken Holic sendiri berasal dari kota Medan sejak tahun 2014 lalu. Yang merupakan besutan dari sosok Dony Chandra dan Lovely Christan, yang mereka kembangkan selama kurang lebih 2 tahun lamanya hingga ke daerah Sumatera Utara.

Untuk pilihan menunya sendiri, franchise Chicken Holic cenderung mengandalkan olahan daging ayam yang digoreng, dan diberikan berbagai macam bumbu perasa. Awal kata Chicken Holic sendiri berasal dari fans artis yang menyebut dirinya sebagai holic, yang berarti fanatic. Dengan harapan pembeli dapat terus mengingat dan menjadi fanatic terhadap produk makanan dari franchise Chicken Holic.

Selebihnya, franchise Chicken Holic sendiri cenderung mengincar target pasar anak anak hingga remaja. Karena memang, Sebagian besar remaja cenderung menyukai camilan dari bahan dasar ayam yang diberikan bumbu bumbu perasa.

Anda yang tinggal di area Jawa Barat, khususnya Cengkareng mungkin pernah mendengar tentang brand yang satu ini sekali atau dua kali. Telah beroperasi sejak bulan Juli di tahun 2017 yang lalu. Waralaba ayam geprek Si Boss mengambil langkah yang sangat mengejutkan, yakni mereka berani menawarkan kemitraan walaupun hanya beroperasi sejak 2 bulan yang lalu.

Walaupun begitu, ternyata langkah yang diambil waralaba ayam geprek Si Boss ini berhasil membuahkan hasil yang menakjubkan. Karena tercatat bahwa dalam beberapa bulan kedepannya, waralaba ayam geprek Si Boss telah memiliki 1 outlet pusat, dan juga 3 outlet mitra di daerah Tangerang dan Jakarta.

Dalam kemitraannya sendiri, pihak waralaba ayam geprek Si Boss memberikan 2 tawaran kepada calon mitra mereka. Yakni memilih dengan sistem bagi hasil atau royalty fee. Untuk sistem bagi hasil sendiri, pihak waralaba ayam geprek Si Boss akan menjalankan outlet mitra secara langsung. Sebaliknya, untuk sistem royalty fee sendiri mitra akan mengelola outlet tersebut secara mandiri.

Bagi hasil tersebut nantinya akan dihitung berdasarkan laba bersih mitra, dan pihak mitra nantinya akan memperoleh keuntungan hingga sebesar 30 persen. Sebaliknya, untuk royalty fee sendiri mitra harus membayarkan sebesar 5% fee dari total omset perolehan per bulan. Tak hanya itu, waralaba ayam geprek Si Boss juga mewajibkan pihak mitra untuk membeli bahan baku langsung dari pusat.