SupportStartup

Post Dipublikasikan Pada 18 Maret, 2024

Mau Bisnis Minuman Kekinian? Franchise Foresthree Coffee Aja

Franchise Foresthree Coffee – Memang sudah tidak dapat dipungkiri lagi bahwa perkembangan dari dunia kuliner berjalan dengan sangat cepat, bahkan untuk minuman kopi sekalipun.

Sayangnya, saat ini masih banyak kedai atau brand minuman kopi yang hanya sekedar menjalankan kedai mereka saja dengan konsep yang sama tanpa ada inovasi sama sekali.

Itulah mengapa, franchise Foresthree Coffee bisa jadi pilihan yang sangat tepat untuk Anda yang ingin memiliki toko kopi sendiri tanpa harus repot repot. Franchise Foresthree Coffee hadir dengan konsep franchise yang jauh berbeda dari kebanyakan brand pada umumnya, dengan harga yang sangat bersahabat.

Dalam konsepnya, franchise Foresthree Coffee mungkin akan terkesan sama yakni outletnya yang di desain dengan konsep take away, kemasan atau packaging yang praktis, serta menu menu minuman yang bervariatif.

Selain itu, produknya mungkin bisa dibilang cukup mirip, yakni kopi susu tanpa tambahan topping atau variasi apapun.

Lalu, apa sih yang menjadikan franchise Foresthree Coffee ini berbeda dari kebanyakan brand minuman kopi lainnya?

Berapa kira kira modal yang harus Anda persiapkan untuk bermitra bersama franchise Foresthree Coffee? Lalu apa saja syarat yang harus Anda penuhi untuk menjalin kemitraan bersama franchise yang satu ini? Berikut inilah pembahasannya.

Sejarah Singkat Tentang Franchise Foresthree Coffee

Untuk Anda yang mungkin saja mengenal tentang brand yang satu ini, franchise Foresthree Coffee merupakan sebuah brand minuman kopi kekinian. Yang didirikan olah sosok actor terkenal Deva Mahendra, dengan beberapa temannya yakni Rangga Wurjanto, Ezar Alkafia, Haidhar Wurjanto, dan Hendy Setiono.

Melalui sebuah sesi wawancara, Deva juga mengakui bahwa sebelum ia mendirikan franchise Foresthree Coffee, ia juga pernah mendirikan usaha kuliner sendiri. Namun sayangnya beberapa usaha tersebut harus terpaksa berakhir karena strategi yang belum optimal dan maksimal.

Dari kegagalan beberapa bisnis kuliner tersebut, Deva kemudian merasa kerepotan apabila harus mengurus banyak hal secara sendirian. Dan hal inilah yang membuat dirinya memutuskan utnuk mencari partner kerja lainnya.

Setelah ia bertemu dengan rekan yang ia rasa cocok, waralaba Foresthree Coffee pun mulai perlahan lahan berdiri, dan kemudian diresmikan pada tahun 2018 yang lalu. Walaupun begitu, Haidhar sebagai salah satu owner waralaba Foresthree Coffee mengatakan bahwa brand ini ternyata sudah beroperasi sejak tahun 2016 lalu di Bogor, Jawa Barat.

Tercatat, waralaba Foresthree Coffee sendiri berhasil memperoleh kesuksesan dalam perjalanannnya. Dengan tahun 2020 lalu yang mana waralaba Foresthree Coffee telah mendirikan lebih dari 50 outlet, dan sudah ada rencana untuk mendirikan 65 outlet baru lagi di berbagai wilayah Indonesia. Seperti halnya Semarang, Jogja, Pekanbaru, Solo, Surabaya, dan lain lain.

Variasi dan Inovasi yang Unik dari Franchise Foresthree Coffee

Dalam dunia bisnis kuliner, inovasi memegang peranan yang sangat penting dan tidak boleh diabaikan begitu saja. Baik itu inovasi dari aspek penggunaan bahan baku, ataupun juga dengan resep pembuatan unik dan kreatif.

Dari sinilah, waralaba Foresthree Coffee memiliki kreasi resep yang unik dan nikmat, yang diberi nama Seasalt Cream.

Sesuai dengan Namanya, krim ini memiliki cita rasa yang cukup asin, sehingga akan terasa gurih jika diminum bersama kopi susu dengan cita rasa yang cenderung jauh lebih manis. Rasa asin yang ada dalam krim ini juga tidak terlalu pekat seperti halnya pada makanan, melainkan lebih bersifat seperti aftertaste setelah cream yang lembut dan manis.

Faktanya, menu topping seasalt cream ini telah menjadi menu khas dan best seller dari waralaba Foresthree Coffee. Selain pada minuman kopi, ternyata topping seasalt cream pun juga hadir pada minuman matcha, teh, coklat, dan berbagai minuman kekinian lainnya.

Cita Rasa yang Bersahabat untuk Penikmat Kopi Pemula

Melalui website utama mereka, pihak manajemen waralaba Foresthree Coffee mengatakan. Bahwa mereka tidak hanya mencoba untuk memberikan inovasi dan sensasi baru bagi para pecinta kopi.

Namun mereka juga ingin memperkenalkan nikmatnya suasana ngopi pada orang yang baru saja mencoba minum kopi. Dengan rasa kopi yang jauh lebih ringan, misalnya saja dengan varian kopi susu.

Beberapa Menu Andalan dari Franchise Foresthree Coffee

Setiap outlet dari waralaba Foresthree Coffee memasang harga yang kurang lebih sama di setiap cup nya. Yakni mulai dari Rp 18 ribu, hingga Rp 30 ribu saja. Tak hanya itu, waralaba Foresthree Coffee juga menyediakan menu light bite atau snack juga.

Kemudian, untuk Anda yang lebih menyukai sajian dengan kreasi yang cukup ekstrim dan nyeleneh, ada juga menu durian presso. Yang merupakan menu kopi durian dengan kemasan dan tampilan yang lebih kekinian dan modern.

Syarat Menjalin Kemitraan Bersama Foresthree Coffee

Setelah mengetahui Sejarah singkat dan beberapa menu dari waralaba Foresthree Coffee. Maka Anda pun juga harus mengetahui syarat pendaftaran kemitraan dari brand yang satu ini juga. Adapun syarat pertama dalam menjalin kemitraan bersama waralaba Foresthree Coffee yakni.

Mitra wajib mempersiapkan modal investasi mulai dari Rp 95 juta, hingga mencapai angka Rp 125 juta. Sesuai dengan konsep, dan juga luas lokasi yang mitra gunakan untuk outlet mereka.

Kemudian, untuk luas usahanya sendiri pihak manajemen waralaba Foresthree Coffee mengatakan mitra harus mempersiapkan lokasi paling tidak dengan luas 2 x 5 meter pesegi. Tidak ada informasi jelas terkait berapa jarak minimal antar outlet, atau apakah mitra harus membuka outlet di tempat tempat tertentu saja.

Berapa Harga dari Franchise Foresthree Coffee?

Seperti yang telah kita bahas sebelumnya, bahwa mitra yang ingin menjalin kemitraan bersama waralaba Foresthree Coffee. Wajib mempersiapkan modal investasi mulai dari Rp 95 juta, hingga mencapai angka Rp 125 juta.

Dengan modal tersebut, mitra nantinya akan memperoleh fasilitas berupa alat seduh kopi, peralatan masak, pelatihan, branding dan promosi, sistem POS, dan juga renovasi interior.

Selain itu, mitra juga disarankan untuk mempersiapkan modal investasi tambahan untuk biaya sewa lokasi, bahan baku, ataupun juga gaji pegawai.

Nantinya, Anda mungkin akan membutuhkan jauh lebih banyak modal dari aspek pegawai, karena waralaba Foresthree Coffee sendiri mengusung konsep cafe. Sehinga membutuhkan tenaga yang cukup besar untuk memaksimalkan operasionalnya.

Tertarik Bermitra Bersama Franchise Kopi Kekinian yang Satu Ini?

Terakhir, Anda yang ingin memiliki cafe dengan full konsep dine in dan take away mungkin bisa menjadikan franchise Foresthree Coffee sebagai pilihan yang sangat tepat.

Bahkan, apabila Anda bandingkan Foresthree dengan brand seperti Excelso, bisa dikatakan bahwa franchise ini memiliki harga investasi yang jauh lebih bersahabat.

Perlu Anda ketahui juga sebelumnya bahwa franchise kopi kekinian yang berasal dari kota Bogor ini juga menerapkan konsep bagi hasil. Dengan sistem bagi hasil 60 persen untuk franchisee, dan sisanya 40 persen untuk pihak manajemen, yang diambil dari net profit.

Ingin Memiliki Sebuah Bisnis? Daftarkan Diri Anda Sebagai Mitra Franchise

Hubungi Sekarang