SupportStartup

Terakhir Diperbarui Pada 17 Agustus, 2022

Perencanaan Usaha Makanan Khas Daerah Agar Untung Maksimal

Semua bisnis ataupun usaha, harus memiliki perencanaan mereka masing masing agar anda dapat memaksimalkan keuntungan dari usaha tersebut. Jadi, tidak hanya bisnis seperti kerajinan, mebel, produk elektronik, dan jasa professional saja yang membutuhkan perencanaan. Akan tetapi, ada juga perencanaan usaha makanan khas daerah yang harus anda perhatikan dengan baik jika ingin mengenalkan makanan khas Indonesia kepada masyarakat luas. Terlebih lagi saat ini usaha makanan khas daerah juga dapat anda jalankan dengan memanfaatkan berbagai macam teknologi canggih. Yang cukup rawan akan kegagalan jika anda tidak benar benar memahaminya.

Apabila anda ingin usaha makanan khas daerah yang anda kembangkan dapat sukses besar dan se maksimal mungkin. Ada banyak sekali aspek dalam business plan yang harus anda perhatikan dan perhitungkan dengan sungguh sungguh. Jadi, business plan atau perencanaan usaha anda nantinya tidak hanya sekedar membuat ide makanan, membangun resep makanan, lalu menjual produk tersebut. Nah, tidak akan semudah itu ya Teknik pengelolaan dan perencanaan usaha ini. Dalam hal ini, perencanaan usaha makanan khas daerah memiliki peran yang jauh lebih luas. Mulai dari menentukan nama brand, pengelolaan SDM dan SDA, lokasi usaha, Teknik marketing, dan lain lain.

Jika anda baru baru ini saja terjun dalam dunia bisnis dan tidak memiliki background apapun dalam dunia bisnis. Perencanaan usaha atau business plan ini artinya adalah sebuah dekomen. Yang mengandung keyakinan terhadap kemampuan usaha anda dalam menjual produk dan menghasilkan keuntungan bagi pelakunya. Singkatnya, perencanaan usaha ini merupakan selling document yang meliput daya Tarik, nilai jual, serta sebuah harapan dari sebuah usaha.

Sesulit Itukah Perencanaan Usaha Makanan Khas Daerah?

Seperti yang telah kita bahas sebelumnya, perencanaan usaha sendiri memiliki beberapa poin penting yang harus anda perhitungkan dengan baik. Agar anda berhasil mencapai kesuksesan yang maksimal dalam usaha tersebut. Nah, apa saja kira kira perencanaan usaha makanan khas daerah ini?

 

1. Memilih Jenis Usaha yang Sesuai Dengan Situasi Kondisi

Pertama, yang harus anda perhitungkan dengan baik dalam perencanaan usaha makanan khas daerah adalah dengan memilih jenis usaha berdasarkan situasi dan kondisi. Jika melihat topik pembahasan kali ini yakni dengan usaha makanan khas daerah. Maka anda perlu menemukan sebuah menu makanan daerah yang harus cocok dengan lidah masyarakat Indonesia saat ini.

Misalnya saja dengan menawarkan nasi goreng keju mozzarella, bakso dengan macaroni pedas, es krim bakar, lemper sosis, pastel keju, lumpia bakar, dan lain lain. Nah, cobalah untuk terus menciptakan variasi dan kreasi makanan anda sebanyak dan sebaik mungkin. Agar anda memiliki peluang yang cukup besar dalam membangun sebuah usaha makanan ini.

Dasarnya, kesuksesan bisnis ini akan tergantung dengan diri anda, anda yang akan membuat kreasi makanan. Sehingga, jangan lupa agar makanan tersebut tidak keluar dari tema makanan khas daerah. Selain itu, jangan lupa untuk memberikan berbagai macam improvisasi baik itu pada penampilan ataupun cita rasa agar sesuai dengan lidah masyarakat Indonesia saat ini. Misalnya saja dengan menggunakan contoh kasus nasi goreng keju mozzarella.

2. Pemilihan Nama Brand Usaha Anda

Kedua, poin yang harus anda perhatikan dengan baik dalam perencanaan usaha makanan khas daerah adalah dengan nama brand usaha. Branding, memiliki peranan yang sangat penting agar konsumen lebih mudah menerima, dan mengingat produk atau usaha anda. Sehingga, pastikan bahwa anda memilih sebuah nama brand yang dapat memiliki daya Tarik tersendiri pada sudut pandang konsumen.

Nantinya, mereka akan lebih mudah lagi dalam mengenal brand usaha makanan khas daerah anda. Misalnya saja dengan nama : “Sego Goreng Seng Saiki” yang artinya nasi goreng saat ini karena anda menambahkan keju mozzarella pada olahan nasi goreng tersebut.

3. Lokasi Usaha yang Anda Pilih

Ketiga, perhatikan juga lokasi usaha daam perencanaan usaha makanan khas daerah ini. Memang benar bahwa adanya teknologi yang semakin canggih saat ini tidak mengharuskan anda untuk menyewa, membeli, atau menyediakan. Sebuah lokasi usaha Ketika ingin membangun usaha makanan khas daerah. Akan tetapi, pemilihan lokasi usaha yang cukup strategis dapat membantu anda untuk memperlebar peluang bisnis. Misalnya dengan menjual makanan pada lokasi dekat dengan sekolah, mall besar, area perkantoran, perumahan, atau rumah sendiri.

Lokasi usaha sendiri tidak hanya sekedar nyaman, indah, dan mudah konsumen jangkau. Melainkan, ada beberapa hal yang harus anda perhitungkan juga pada lokasi tersebut. Mulai dari keamanaan, kemudahan konsumen dalam mengingat lokasi, jarak anda dengan supplier bahan baku, lahan parkir, perekonomian masyarkat sekitar, dan lain lain.

4. Perizinan Usaha yang Sesuai Aturan Saat Ini

Selanjutnya, jangan lupa mengurus perizinan dalam perencanaan usaha makanan khas daerah. Izin usaha menjadi salah satu poin perencanaan usaha makanan khas daerah, terlebih Ketika usaha anda mulai berkembang. Sehingga, anda nantinya tidak harus khawatir bahwa usaha anda akan dianggap sebagai usaha illegal oleh pemerintah atau bahkan masyarakat sekitar. Umumnya, ada beberapa surat izin resmi yang harus anda dapatkan Ketika ingin membangun sebuah usaha. Misalnya saja AMDAL, NRP, SITU, SIUP, dan NPWP.

5. Pengelolaan Terhadap Sumber Daya Manusia

Coba anda perhatikan sejenak bagaimana usaha anda berjalan. Apakah anda akan membutuhkan banyak pekerja atau tidak. Jika anda membutuhkan beberapa atau bahkan banyak pekerja dalam usaha makanan tersebut. Maka, anda harus selalu memahami bagaimana pengelolaan SDM yang baik dalam sebuah usaha. Dalam usaha tersebut, pekerja anda lah yang nantinya akan membersihkan, memasak dan menyediakan makanan, memasarkan usaha, mengatur keuangan, dan lain lain. Itulah mengapa SDM termasuk dalam hal penting yang harus anda perhatikan dengan baik.

6. Aspek Produksi Pada Usaha Anda

Untuk aspek produksi ini, anda dapat memperhitungkan, kira kira dalam produk nasi goreng mozzarella. Anda akan membutuhkan bahan dan peralatan dapur apa saja. Seperti:

  • Cabai;
  • Beras;
  • Ayam atau daging;
  • Sayur sayuran;
  • Keju mozzarella;
  • Kompor;
  • Spatula;
  • Minyak goreng;
  • Dan berbagai macam hal lainnya.

Cobalah untuk membuat sebuah daftar lengkap tentang beberapa bahan dan peralatan yang harus ada pada proses produksi nasi goreng tersebut. Mulai dari bahan baku, peralatan produksi, kemasan, bahan tambahan, dan proses pembuatan.

7. Pengelolaan Keuangan

Keuangan menjadi sebuah hal yang sangat penting dalam perencanaan usaha makanan khas daerah. Cobalah untuk terus memperhatikan bagaimana pengelolaan keuangan, mulai dari penyediaan keuangan untuk bahan baku, gaji karyawan, dan lain lain. Berapa keuntungan yang harus anda dapatkan dalam kurun waktu tertentu, serta dana simpanan jika ada keadaan darurat pada usaha tersebut.

8. Pemasaran

Terakhir, dalam perencanaan usaha makanan khas daerah adalah dengan memperhatikan pemasaran usaha. Cobalah untuk menentukan siapa target konsumen yang cocok untuk usaha tersebut. Mulai dari usia, kondisi perekonomian, jenis kelamin, selera makan mereka, dan lain lain.

Masih Ada Pertanyaan? Hubungi Support Startup

Hubungi Sekarang